Sering dijumpai pipa transmisi dioperasikan jauh dibawah tekanan MAOP (maximum allowable operating pressure), sehingga terdapat kapasitas lebih yang belum termanfaatkan secra optimal oleh para shippers. Kelebihan kapasitas ini dapat dimanfaatkan oleh para shippers untuk menyimpan gas sementara di dalam sistem pipa transmisi. Hal ini sangat bermanfaat bilamana terjadi kegagalan operasi fasilitas di hulu, yang menyebabkan aliran gas bumi menuju pipa transmisi dihentikan, sehingga para shipper masih memiliki cukup gas yang tersimpan di dalam pipa untuk disalurkan kepada para offtaker-nya masing-masing. Dengan demikian pasokan gas bumi kepada konsumen lebih terjaga kontinyuitasnya.
Disamping itu, pengenaan biaya bpenyimpanan gas di dalam pipa (parking charge) perlu dilakukan agar para shipper disiplin dalam memasukkan gas kedalam sistem perpipaan dan mengeluarkannya dari sistem perpipaan (dalam pengertian volumenya agar selalu sama antara yang dimasukkan dan dikeluarkan). Sebab apabila gas yang dimasukkan lebih besar dari yang dikeluarkan, maka jumlah gas bumi yang ada didalam pipa menjadi bertambah, sehingga tekanan gas didalam pipa menjadi meningkat. Jika hal ini dibiarkan terus, maka tekanan gas didalam pipa dapat melewati MAOP yang berarti membahayakan keselamatan sistem perpipaan. Dengan demikian parking charge perlu diberlakukan. Berikut penjelasan teknis dan komersialnya terkait dengan gas parking.
Disamping itu, pengenaan biaya bpenyimpanan gas di dalam pipa (parking charge) perlu dilakukan agar para shipper disiplin dalam memasukkan gas kedalam sistem perpipaan dan mengeluarkannya dari sistem perpipaan (dalam pengertian volumenya agar selalu sama antara yang dimasukkan dan dikeluarkan). Sebab apabila gas yang dimasukkan lebih besar dari yang dikeluarkan, maka jumlah gas bumi yang ada didalam pipa menjadi bertambah, sehingga tekanan gas didalam pipa menjadi meningkat. Jika hal ini dibiarkan terus, maka tekanan gas didalam pipa dapat melewati MAOP yang berarti membahayakan keselamatan sistem perpipaan. Dengan demikian parking charge perlu diberlakukan. Berikut penjelasan teknis dan komersialnya terkait dengan gas parking.
Pengoperasian pipa gas bumi yang dioperasikan secara open access, dibatasi oleh tekanan
maksimum dan tekanan minimum yang diperbolehkan. Manakala tekanan operasi pipa
mencapai tekanan maksimum, maka jumlah gas bumi yang terdapat didalam pipa
dikatakan mencapai maksimum atau lazim disebut Linepack maximum. Sebaliknya manakala tekanan operasi pipa berada
pada tekanan minimum, jumlah gas bumi yang terdapat di dalam pipa dikatakan
berada pada kondisi minimum atau lazim disebut Linepack minimum. Dengan demikian pengoperasian pipa diatur
sedemikian rupa sehingga gas yang ada didalam pipa terletak diantara linepack minimum dan Linepack maximum. Mengapa pengoperasian diatur seperti ini, keterangannya dapat anda lihat pada tulisan Gas Managemen System pada blok saya ini.
Pipa transmisi gas bumi, selain berfungsi sebgai pipa penyalur gas bumi juga dapat difungsikan sebagai penyimpan gas bumi. Ketika tekanan operasi pipa berada pada kondisi Linepack Minimum, maka jumlah gas yang tersimpan di dalam pipa merupakan jumlah minimum gas yang harus disediakan sehingga gas bumi dapat dialirkan kepada offtaker sesuai dengan tekanan yang dibutuhkan offtaker pada delivery point. Oleh karena itu pipa tidak perlu dioperasikan pada tekanan yang lebih besar dari tekanan tersebut. Namun demikia karena kondisi fisik pipa memungkinkan pipa dapat dioperasikan lebih tinggi hingga mencapai Maximum Allowable Operating Pressure, maka pipa tersebut dapat dimanfaatkan oleh para shippers sebagai sarana penyimpan gas bumi dengan mengoperasikan tekanan di atas operasi Linepack Minimum.
Mengingat bahwa sistem perpipaan ini dapat difungsikan sebagai sarana penyimpanan gas, maka pada umumnya transporter menentukan agar jumlah gas yang ada didalam sistem perpipaan tidak boleh melampaui kondisi Linepack tertentu, yang diindikasikan dengan batas tekanan operasi tertentu. Apabila batas tersebut dialampaui, maka shipper dianggap memarkir gasnya (gas parking) didalam pipa dan dikenai pinalti dalam bentuk parking charge.
Mengingat bahwa sistem perpipaan ini dapat difungsikan sebagai sarana penyimpanan gas, maka pada umumnya transporter menentukan agar jumlah gas yang ada didalam sistem perpipaan tidak boleh melampaui kondisi Linepack tertentu, yang diindikasikan dengan batas tekanan operasi tertentu. Apabila batas tersebut dialampaui, maka shipper dianggap memarkir gasnya (gas parking) didalam pipa dan dikenai pinalti dalam bentuk parking charge.
Dengan demikian jika PBPRP adalah batas
tekanan gas parking pada receive point dan PBPDP
adalah batas tekanan gas parking pada
delivery point, maka batas volume gas parking, atau batas linepack gas parking dapat dihitung
dengan menggunakan persamaan berikut:
Berikut ini akan dibahas tahap-tahap yang harus dilaui dalam menentukan parkir gas di dalam suatu pipa transmisi tipikal, sebagai berikut:
Berikut ini akan dibahas tahap-tahap yang harus dilaui dalam menentukan parkir gas di dalam suatu pipa transmisi tipikal, sebagai berikut:
Menentukan Persamaan Empiris Aliran Gas Pada
Pipa Tipikal
Gunakan Persamaan Panhandle B berikut
untuk memubuat persamaan empiris aliran gas pada pipa transmisi tipikal, dengan data dimensi pipa sebagai berikutPersamaan Panhandle B:
.
Berdasarkan data tekanan, suhu dan flow rate gas pada pipa transmisi Tipikal, maka dari perhitungan yang ditunjukkan pada Tabel 1 tersebut di atas diperoleh bahwa efisiensii (E) pipa Tipikal adalah 1.10, jadi Persamaan empiris Panhandle B dapat dirumuskan menjadi sebagai berikut:
Tekanan Maksimum Gas Di Delivery Point
Tekanan maksimum receive point adalah MAOP (maximum
Allowable Operating Pressure), yaitu 900 psia. Dengan menggunakan persamaan (4)
maka dapat dicari tekanan maksimum gas pada delivery
point. Asumsikan flow rate
rata-rata gas yang mengalir pada pipa ini rata-rata 302,53 MMscfd dan
temperature rata-rata gas adalah 82,85 oF (542,85 oR),
maka tekanan gas pada delivery point
adalah 868.2 psia, dengan perhitungan sebagai berikut:
Linepack Maximum Pipa Tipikal
Telah ditentukan atau dihitung didepan, bahwa tekanan operasi maksimum pipa di receive point adalah P1MAX = 900 psia dan tekanan operasi maksimum pipa di delivery point adalah P2MAX = 868.2 psia. Dengan mengasumsikan temperature gas rata-rata didalam pipa adalah TAV = 82,85 oF (542,85 oR), maka diperoleh Linepack Maximum, LPMAX = 50,2977 MMscf, dengan perhitungan sebagai berikut:
Tekanan Minimum di Receive Point
Tekanan minimum kontrak antara transporter dan shippers pada delivery point yaitu 500 psia. Dengan menggunakan persamaa (4) maka dapat dicari tekanan minimum gas pada receive point. Asumsikan flow rate rata-rata gas yang mengalir pada pipa ini rata-rata 302,53 MMscfd dan temperature rata-rata gas adalah 82,85 oF (542,85 oR), maka tekanan gas di receive point adalah 552 psia, dengan perhitungan sebagai berikut:
Tekanan minimum kontrak antara transporter dan shippers pada delivery point yaitu 500 psia. Dengan menggunakan persamaa (4) maka dapat dicari tekanan minimum gas pada receive point. Asumsikan flow rate rata-rata gas yang mengalir pada pipa ini rata-rata 302,53 MMscfd dan temperature rata-rata gas adalah 82,85 oF (542,85 oR), maka tekanan gas di receive point adalah 552 psia, dengan perhitungan sebagai berikut:
Linepack Minimum Pipa Tipikal
Telah ditentukan atau dihitung didepan, bahwa tekanan operasi minimum pipa di receive point adalah P1MIN = 552 psia dan tekanan operasi minimum pipa di delivery point adalah P2MIN = 500 psia. Dengan mengasumsikan temperature gas rata-rata didalam pipa adalah TAV = 82,85 oF (542,85 oR), maka diperoleh Linepack Minimum, LPMIN = 28,5734 MMscf, dengan perhitungan sebagai berikut:
Telah ditentukan atau dihitung didepan, bahwa tekanan operasi minimum pipa di receive point adalah P1MIN = 552 psia dan tekanan operasi minimum pipa di delivery point adalah P2MIN = 500 psia. Dengan mengasumsikan temperature gas rata-rata didalam pipa adalah TAV = 82,85 oF (542,85 oR), maka diperoleh Linepack Minimum, LPMIN = 28,5734 MMscf, dengan perhitungan sebagai berikut:
Batas Tekanan Linepack Gas Parking Pipa Tipikal
Sebagaimana diketahui dalam kontrak GTA, shipper meminta kepada transporter untuk menyediakan gas pada tekanan minimum tertentu di delivery point. Agar kewajiban antara transporter dan shipper menjadi seimbang, maka tidak ada salahnya jika transporter meminta kepada shipper untuk menjaga pemasukan gas kedalam pipa di receive point sedemikian rupa sehingga tekanan gas di delivery point tidak melebihi tekanan tertentu. Katakan tekanan tertentu ini disebut sebagai tekanan maksimum gas pada delivery point yang ditoliler sebesar 10% lebih tinggi dari pada tekanan minimum yang terdapat di dalam kontrak GTA.
Sebagaimana diketahui dalam kontrak GTA, shipper meminta kepada transporter untuk menyediakan gas pada tekanan minimum tertentu di delivery point. Agar kewajiban antara transporter dan shipper menjadi seimbang, maka tidak ada salahnya jika transporter meminta kepada shipper untuk menjaga pemasukan gas kedalam pipa di receive point sedemikian rupa sehingga tekanan gas di delivery point tidak melebihi tekanan tertentu. Katakan tekanan tertentu ini disebut sebagai tekanan maksimum gas pada delivery point yang ditoliler sebesar 10% lebih tinggi dari pada tekanan minimum yang terdapat di dalam kontrak GTA.
Sebagai contoh, minimum delivery pressure di dalam kontrak GTA pada pipa Tipikal adalah
sebesar 500 psia, maka jika toleransi delivery pressure adalah 10% maka besar
toleransi tersebut adalah 50 psia. Oleh karena itu besarnya maximum delivery pressure adalah 550
psia.
Apabila kesepakatannya demikian,
maka perlu dihitung tekanan pada recive
point manakala tekanan pada deliveri
point mencapai 550 psia. Setelah diperoleh tekanan pada recive point, maka tekanan pada recive point dan delivery point ini digunakan sebagai batas tekanan parkir gas.
Dengan demikian jika maximum delivery pressure 550 psia, dan flow rate gas rata-rata adalah 302,53
MMscfd dan temperature rata-rata gas adalah 82,85 oF (542,85 oR),
maka bisa dihitung tekanan gas pada receive
point 601.1 psia, dengan perhitungan sebagai berikut:
Dengan demikian batas tekanan Linepack Gas Parking pada pipa transmisi
Tipikal adalah pada receive point P1BP
= 601,1 psia dan pada delivery point
P2BP = 550 psia
Batas Linepack Gas Parking Pipa Tipikal
Telah ditentukan atau dihitung didepan,
bahwa batas tekanan parkir gas di receive
point adalah P1BP = 601,1 psia dan batas tekanan parkir di delivery point adalah P2BP =
550 psia. Dengan mengasumsikan temperature gas rata-rata didalam pipa adalah TAV
= 82,85 oF (542,85 oR), maka diperoleh Batas Linepack Gas Parking adalah, LPBP
= 31,3291 MMscf, dengan perhitungan sebagai berikut:
Dengan demikian apabila gas milik
shipper yang terdapat di dalam pipa transmisi lebih besar dari 31,3291 MMscf,
maka kelebihan tersebut dikenai biaya atau gas
parking charge. Gambaran tentang Maximum
Linepack, Minimum Linepack, dan
Batas Linepack Gas Parking
ditunjukkan pada Gambar 1 berikut.
Perhitungan
Biaya Gas Parking Pipa Tipikal
Lazimnya, besar gas parking charge dikaitkan dengan Tarif
pengangkutan gas bumi pada pipa yang dimaksud. Misalkan Tarif pengangkutan pada
pipa ini adalah USD 0,216/Mscf, dan besar gas parking charge ditentukan 25%
dari Tarif, maka besarnya gas parking charge adalah = (25%) x (1000 Mscf/MMscf) x (USD 0,216/Mscf) = USD USD 54/MMscf.
Biaya parking dihitung perjam. Dalam satu hari operasi
gas bumi milik para shiper yang
terdapat didalam sistem perpipaan dapat berada diatas atau dibawah batas linepack gas parking. Oleh karena itu parking fee hanya diterapkan pada saat
gas bumi milik shippers berada diatas batas linepack
gas parking. Konsekuensinya setiap jam Transporter harus menghitung linepack untuk melihat apakah batas linepack gas parking terlampaui atau
tidak.
Apabila volume gas milik para shipper melampaui batas volume linepack
gas parking pada jam tertentu, maka selisih volume tersebut merupakan basis
untuk menghitung biaya parkir gas pada jam bersangkutan. Namun sebaliknya
apabila volume gas bumi milik shippers
pada jam tertentu lebih rendah dari volume linepack
gas parking, maka pada jam tersebut shipper tidak dikenai biaya parkir gas. Persamaan untuk menentukan biaya parker gas dalam 1 hari adalah sebagai berikut:
Tabel-2 berikut, menunjukkan contoh perhitungan biaya gas
parking, dengan menggunakan data operasional pipa yang ditunjukkan pada Tabel-1
sebelumnya.
Dari Tabel-2 tersebut, dapat ditunjukkan bahwa kejadian
jumlah volume gas bumi yang melebihi Linepack Gas Parking terjadi pada jam
02.00 s/d jam 08.00, jam 13.00 s/d jam 18.00, dan jam 23.00 s/d jam 24.00.
Dengan demikian pada jam-jam tersebut dikenai gas parking dengan rate
sebesar USD 54/MMscf, sehinga pada hari yang bersangkutan total biaya gas
parking adalah USD 362,39.
Contoh Perhitungan Untuk Jam 24.00
Jumlah Batas Linepack Gas Parking telah dihitung pada paragrap sebelumnya, yaitu sebesar:
PBP = 31,3291 MMscf
Kondisi Operasi:
Receve pressure PIP = 620.0 psia
Delivery Pressure PDP = 568.7 psia
Receive Temperature TIP = 544.1 oR
Delivery Temperatue TDP = 542.0 oR
Linepack pada kondisi operasi:
1 komentar:
How To Make Money On Sports Betting
Online sports betting is available for a whole host of casinosites.one US apr casino and European sports betting markets. Some หารายได้เสริม US https://tricktactoe.com/ states, https://octcasino.com/ like Louisiana and New Jersey, allow
Posting Komentar